27 July 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeDaerahMempawahAksi Pencurian di Rumah Budaya Melayu Mempawah Dibongkar, 3 Pemuda Ditangkap

Aksi Pencurian di Rumah Budaya Melayu Mempawah Dibongkar, 3 Pemuda Ditangkap

Mempawah (Kalbar Sepekan) – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Mempawah sukses menangkap tiga pemuda terduga pelaku tindak pidana pencurian di Rumah Budaya Melayu Mempawah, Kabupaten Mempawah. Kejadian tersebut terjadi pada Selasa, 14 November 2023. Tiga tersangka yang berhasil ditangkap adalah RS (24), AS (24), dan MAM (25).

Kasat Reskrim Polres Mempawah, Iptu Robin Talib, menjelaskan bahwa para pelaku telah dua kali melakukan aksi pencurian di Rumah Budaya Melayu Mempawah. Pertama kali terjadi pada 31 Oktober 2023, di mana sejumlah perlengkapan sound sistem dilaporkan hilang oleh pelapor.

“Pada kejadian pertama ini, pelapor tidak langsung melaporkan ke pihak kepolisian. Mereka mencoba membetulkan pintu yang rusak dan tidak menyadari bahwa barang-barang sudah hilang,” ungkap Robin pada Rabu, 15 November 2023.

Namun, kejadian kedua pada 9 November 2023, mengakibatkan pelapor langsung melaporkan pencurian tersebut ke Polres Mempawah. Barang yang hilang pada kejadian kedua adalah 1 buah mixer, dan pintu samping gedung Rumah Budaya Melayu Mempawah sudah dirobek dan rusak.

“Setelah pelapor melaporkan kejadian ini, kami langsung melakukan penyelidikan. Pada Selasa, 14 November 2023, anggota kami berhasil menangkap AS alias Ucok di wilayah Segedong. Dari situ, kami mengembangkan penyelidikan dan berhasil menangkap dua pelaku lainnya,” tambah Robin.

Saat ini, ketiga pelaku beserta sejumlah barang bukti yang diamankan telah dibawa ke Polres Mempawah untuk dilakukan penindakan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga menyelidiki apakah ada keterlibatan pihak lain dalam aksi pencurian ini.

Dalam konteks ini, Sumastro memberikan komentar terkait kejadian tersebut. “Pencurian adalah tindakan yang merugikan dan merusak keharmonisan di lingkungan kita. Kita harus mengajak pemuda untuk menggunakan energi dan kreativitasnya dalam hal-hal yang positif dan membangun. Tindakan hukum tetap diberlakukan, tapi penting juga memberikan arah dan peluang kepada generasi muda untuk berkembang secara positif,” kata Sumastro.

Pencurian yang terjadi di Rumah Budaya Melayu Mempawah mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keamanan dan merawat tempat-tempat budaya sebagai bagian dari identitas dan warisan masyarakat. Diharapkan, tindakan hukum yang diambil dapat menjadi pembelajaran bagi para pelaku dan masyarakat sekitar untuk lebih meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga aset bersama.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Iklan Kami -spot_img

Most Popular