17 May 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeDaerahSingkawangRemaja yang Balap Liar di Singkawang Akan Didisiplinkan di Rindam, Wali Kota...

Remaja yang Balap Liar di Singkawang Akan Didisiplinkan di Rindam, Wali Kota Tegas Ambil Langkah

Singkawang (Kalbar Sepekan) – Puluhan remaja pelaku balap liar di Kota Singkawang akhirnya harus menghadapi konsekuensi atas aksi nekat mereka. Dalam sebuah pertemuan resmi yang digelar di Basement Kantor Wali Kota Singkawang pada Jumat (2/5/2025), para remaja tersebut dihadirkan langsung di hadapan Wali Kota Tjhai Chui Mie, Wakil Wali Kota, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh orang tua atau wali masing-masing remaja yang melakukan aksi balap liar.

Kegiatan ini menjadi puncak dari rangkaian operasi penertiban yang dilakukan Satpol PP dan tim terpadu selama beberapa pekan terakhir. Hasilnya, sebanyak 81 remaja berhasil diamankan. Dari jumlah tersebut, 48 orang diketahui sebagai pelaku balap liar, 29 lainnya menggunakan knalpot brong yang menimbulkan kebisingan, sementara 4 sisanya merupakan penonton aksi balapan liar tersebut.

Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, menegaskan bahwa sejak awal dirinya menjabat, penuntasan aktivitas balap liar telah menjadi salah satu komitmen utamanya. Menurutnya, balap liar bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga mengganggu kenyamanan warga dan membahayakan keselamatan publik.

“Dari awal saya dilantik, saya sudah komitmen untuk menuntaskan balap liar di Kota Singkawang,” ujar Tjhai Chui Mie dalam pertemuan itu.

Ia mengungkapkan, keluhan dari masyarakat terkait balap liar datang hampir setiap minggu. Yang membuat warga semakin resah, kegiatan balapan kerap dilakukan pada tengah malam, bahkan setelah pukul 12 malam, saat warga sedang beristirahat.

“Mereka balapnya itu di jam orang lagi tidur. Warga di sekitar lokasi sangat terganggu, dan ini tidak bisa dibiarkan terus-menerus,” lanjutnya.

Menurut Tjhai Chui Mie, aksi balap liar memang tidak mudah diberantas karena para pelaku cukup lihai dalam menghindari razia aparat. Oleh karena itu, ia berinisiatif menggandeng kepolisian dan instansi terkait untuk melakukan penindakan secara terpadu.

Setelah diamankan, para remaja ini tidak langsung diberi sanksi hukum. Sebaliknya, Pemerintah Kota Singkawang memilih pendekatan pembinaan melalui kerja sama dengan Rindam XII/Tanjungpura. Para pelaku balap liar tersebut akan menjalani pembekalan kedisiplinan agar memiliki pemahaman baru tentang pentingnya tata tertib dan tanggung jawab.

“Kita lakukan ini bukan hanya untuk membina, tapi juga mencegah agar kejadian seperti ini tidak terulang. Biarkan mereka merasakan bagaimana hidup teratur, bangun pagi, dan disiplin. Saya yakin TNI punya caranya untuk itu,” ucap Tjhai Chui Mie.

Danrindam XII/Tanjungpura, Kolonel Inf A. Mahmudi, menanggapi positif langkah tersebut. Ia menegaskan bahwa anak-anak ini adalah aset bangsa yang perlu diselamatkan. Ia memahami bahwa aksi balap liar muncul dari keinginan para remaja untuk menunjukkan jati diri, meskipun caranya keliru.

“Anak-anak ini mungkin sedang mencari identitas, tapi dengan arah yang salah. Dan saya yakin, dalam hati kecil mereka pun sadar kalau itu pelampiasan yang tidak tepat,” ujarnya.

Kolonel Mahmudi memastikan bahwa dalam pembekalan nanti tidak akan ada latihan militer. Fokus utama pembinaan di Rindam adalah membentuk kedisiplinan, ketahanan mental, dan pola pikir positif yang kelak bisa mengubah pandangan hidup mereka.

“Tidak ada latihan militer. Hanya pembinaan kedisiplinan saja. Kami ingin mereka sadar bahwa hidup ini tidak bisa dijalani dengan santai terus-menerus. Jika ingin berhasil, harus ada usaha dan kedisiplinan,” jelasnya.

Satpol PP Kota Singkawang menyebutkan bahwa dari 81 remaja yang diamankan, 49 di antaranya telah menyatakan kesiapan mengikuti program pembekalan tersebut di Rindam. Pemerintah berharap langkah ini dapat menjadi titik balik dan memberikan efek jera, sekaligus mendorong generasi muda Singkawang untuk lebih produktif dan bertanggung jawab.

IKUTI BERITA KAMI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Iklan Kami -spot_img

Most Popular