Anggota DPRD Sanggau Meninggal Akibat Tabrakan di Kuching

Kalbar Sepekan – Arkadius Mungpin atau yang biasa di panggl akrab Amung (44) lahir di Pampang Dua pada 14 Agustus 1978, Anggota DPRD Kabupaten Sanggau dari Fraksi Golkar dikabarkan meninggal dunia akibat tertabrak oleh Mobil ketika pada saat  berada di Kuching, Sarawak, Malaysia Timur. Pada saat itu ia sedang menyebrang jalan untuk membeli sarapan yang kemudian tertabrak oleh mobil, Sabtu (15/4/2023) pagi.

Arkadius Mungpin (Amung) merupakan anggota dewan dari daerah pemilihan Sanggau 2, yang meliputi Kecamatan Tayan Hilir, Toba, dan Meliau. Berasal dari Desa Pampang Dua berada di kawasan administratif Kecamatan Meliau, Kabupaten Sanggau. Dalam pemilu legislatif 2019, dia mendapatkan 3.259 suara, sehingga terpilih sebagai anggota DPRD Sanggau untuk periode 2019-2024. Mestinya, masa jabatan Arkadius Mungpin akan berakhir pada September 2024 tentunya ia meninggalkan seorang istri bernama Sumarni dan dua orang anak namun nasip berkata lain.

Baca Juga : Harga Emas Hari Ini Anjlok Apa Yang Membuat Harganya Anjlok

Kejadian tersebut bermula ketika Amung hendak menyebrangi jalan, tujuannya adalah untuk membeli sarapan yang ada di seberang jalan. Pada saat itu ia berada di Khucing, Sarawak, Malaysia Timur. Kemudian terjadilah tabrakan tersebut oleh sebuah mobil.

Menurut informasi yang Kalbar Sepekan himpun tempat kejadian masih belum terlalu jelas dimana tempat kecelakaan mau ini terjdai. Dibeberapa group whatsapp terdapat beberapa foto mengabadikan kejadian tersebut dan sudah tersebar. Dalam foto tersebut menampakan seorang sosok laki-laki berbaju kaus berwarna abu-abu dan celana panjang hitam, tampak tergeletak dengan posisi terlungkup di badan jalan dan tampak ada sebuah mobil jenis jeep tampak berhenti.

Pada foto lainnya, terlihat sosok jenazah telah diselimuti kain putih dengan kondisi jalanan pun tampak lengang. Masih belum ada petunjuk baik itu tentang nama jalan dalam keterangan foto tersebut, selain itu ada beberapa tampak nama toko farmasi, optik dan beberapa toko alat elektronik, tampak pada foto tersebut.

Fransiskus Ason Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sanggau mengkonfirmasi bahwa benar, Amung meninggal dunia di tempat lokasi kejadian, pada saat itu sekitar pukul 06.30 waktu indonesia bagian barat (WIB).