2 April 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeDaerahSintangHarga Kebutuhan Pokok di Pasar Masuka Sintang Naik Jelang Lebaran

Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Masuka Sintang Naik Jelang Lebaran

Sintang (Kalbar Sepekan) – Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriyah, harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Masuka, Sintang, mengalami kenaikan. Kenaikan ini terjadi seiring meningkatnya permintaan masyarakat di pekan kedua Ramadan, sementara ketersediaan stok di pasaran terbatas.

Budi, salah seorang pedagang di Pasar Masuka, mengungkapkan bahwa beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga di antaranya beras, bawang putih, dan telur.

“Telur yang biasanya dijual dengan harga tertinggi Rp2.000 per butir, sekarang naik menjadi Rp2.200 per butir. Sedangkan harga beras juga naik sekitar Rp2.000 per karung, dan bawang putih naik Rp2.000 per kilogram,” ujar Budi, Sabtu (15/3/2025).

Meski begitu, ada juga komoditas yang mengalami penurunan harga. Bawang merah, misalnya, turun dari Rp32.000 per kilogram menjadi Rp30.000 per kilogram.

Senada dengan Budi, Nurul, pedagang sembako di pasar tersebut, juga mencatat kenaikan harga pada beberapa bahan pokok lainnya. Gula pasir yang sebelumnya dijual Rp18.000 per kilogram kini naik menjadi Rp19.000 per kilogram.

Nurul menjelaskan bahwa kenaikan harga ini terjadi akibat meningkatnya permintaan masyarakat menjelang Lebaran, sedangkan pasokan barang tidak sebanding dengan kebutuhan.

“Setiap menjelang Lebaran, harga kebutuhan pokok memang cenderung naik. Masyarakat mulai membeli dalam jumlah lebih banyak, sehingga harga melonjak,” jelasnya.

Kenaikan harga bahan pokok di Pasar Masuka menjadi perhatian bagi masyarakat, terutama mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi. Warga berharap pemerintah daerah dapat mengambil langkah untuk menstabilkan harga dan memastikan ketersediaan stok di pasaran.

Sejauh ini, pemerintah Kabupaten Sintang terus memantau perkembangan harga dan berupaya mengantisipasi lonjakan harga yang lebih tinggi menjelang Lebaran secara khsusnya di Pasar Masuka Sintang. Salah satu upaya menekan kenaikan harga, perlu dilakukan operasi pasar.

Dengan sisa waktu beberapa pekan sebelum Hari Raya Idulfitri, masyarakat diharapkan lebih bijak dalam berbelanja serta mempertimbangkan kebutuhan prioritas agar dapat mengatasi dampak kenaikan harga ini.

IKUTI BERITA KAMI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Iklan Kami -spot_img

Most Popular