13 December 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeBeritaDalang Kebakaran Terra Drone Ternyata Sang Direktur Utama

Dalang Kebakaran Terra Drone Ternyata Sang Direktur Utama

Kalbar Sepekan – Polisi akhirnya menetapkan Direktur Utama PT Terra Drone Indonesia berinisial MW sebagai tersangka dalam kasus kebakaran maut yang menewaskan puluhan orang di gedung perusahaan tersebut. Pengungkapan ini disampaikan langsung oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Roby Saputra, pada Kamis (11/12/2025) di Jakarta Pusat.

Kebakaran yang terjadi pada Selasa (9/12/2025) siang itu menyita perhatian publik setelah menewaskan 22 orang yang terjebak di lantai atas gedung enam lantai tersebut. Para korban tidak sempat menyelamatkan diri akibat asap pekat yang memenuhi gedung, ditambah jalur evakuasi yang minim sehingga mereka tidak dapat keluar tepat waktu.

Menurut Roby, penetapan MW sebagai tersangka dilakukan setelah penyidik mengantongi dua alat bukti permulaan yang cukup. Penyidik juga telah menerbitkan surat perintah penangkapan terhadap yang bersangkutan berdasarkan keyakinan bahwa MW memiliki keterlibatan langsung dalam peristiwa nahas tersebut.


“Benar, Direktur Utama Terra Drone sudah kami amankan semalam. Berdasarkan dua alat bukti permulaan yang cukup serta keyakinan penyidik, statusnya kami tingkatkan menjadi tersangka,” ujar Roby.

Ia menjelaskan bahwa MW dijerat Pasal 187, 188, dan 359 KUHP, yang berkaitan dengan tindak pidana kelalaian hingga menyebabkan kebakaran dan menimbulkan korban jiwa. Menurut Roby, bukti-bukti di lokasi kejadian mendukung penetapan tersebut, termasuk temuan sisa-sisa kebakaran, kondisi korban yang meninggal, serta hasil visum yang tengah diproses.

“Bukti yang ada di TKP sudah cukup kuat. Kami menemukan bekas-bekas kebakaran, korban meninggal dunia, dan hasil visum yang mendukung. Selain itu, kami juga sedang menunggu hasil laporan tambahan dari laboratorium forensik untuk melengkapi penyidikan,” jelas Roby.

Tidak hanya mengandalkan bukti fisik, penyidik juga telah mengumpulkan keterangan saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian saat kebakaran terjadi. Kesaksian tersebut turut memperkuat dugaan kelalaian dan tanggung jawab yang mengarah kepada MW sebagai pimpinan utama perusahaan.

Selain memeriksa pihak internal Terra Drone, penyidik juga berencana memanggil pemilik gedung atau ruko yang digunakan sebagai kantor operasional perusahaan tersebut. “Pemilik ruko masih kami pertimbangkan untuk kami panggil. Jadwal pemeriksaannya sedang kami susun,” tambah Roby.

Kronologi kebakaran mengungkap bahwa api bermula dari lantai bawah gedung sebelum dengan cepat menyebar ke lantai atas. Asap tebal yang naik melalui jalur ventilasi segera memenuhi area lantai-lantai di atas, membuat para pekerja panik dan sulit menemukan jalan keluar. Minimnya jalur evakuasi juga disebut menjadi salah satu faktor utama banyaknya korban jiwa.

Tim pemadam kebakaran yang tiba di lokasi membutuhkan waktu lebih lama untuk menjangkau lantai atas karena kepadatan asap dan struktur bangunan yang tidak mendukung evakuasi cepat. Banyak korban ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri akibat menghirup asap dalam jumlah besar.

Hingga kini, proses penyelidikan masih terus berjalan. Polisi memastikan akan mengungkap seluruh pihak yang bertanggung jawab atas tragedi tersebut, termasuk kemungkinan adanya kelalaian dalam penerapan standar keselamatan kerja maupun prosedur keamanan gedung.

“Penyidik akan bekerja maksimal untuk mengungkap seluruh fakta. Kami pastikan semua yang terlibat dan bertanggung jawab akan diproses sesuai hukum,” tegas Roby.

Kasus ini menjadi pengingat bahwa aspek keselamatan dalam operasional sebuah perusahaan tidak boleh diabaikan. Gedung tempat ratusan orang bekerja setiap hari harus memenuhi standar keamanan yang layak, termasuk jalur evakuasi darurat, detektor asap, dan prosedur keselamatan lainnya.

Dengan penetapan MW sebagai tersangka, Polres Metro Jakarta Pusat menegaskan komitmennya untuk menangani kasus kebakaran besar ini secara transparan dan profesional. Publik kini menantikan proses hukum lebih lanjut serta langkah-langkah pemerintah dalam memastikan tragedi serupa tidak terulang kembali.

IKUTI BERITA KAMI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
RELATED ARTICLES

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Iklan Kami -spot_img

Most Popular