Singkawang (Kalbar Sepekan) – Dunia pendidikan Kota Singkawang kembali berbangga. Empat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di kota ini, yaitu SMP Negeri 3, SMP Negeri 16, SMP Negeri 17, dan SMP Negeri 20, telah resmi tergabung dalam program Australia-Indonesia Bridge School Partnership.
Untuk mempersiapkan program ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Singkawang menggelar pembinaan kepada kepala sekolah dan guru yang tergabung dalam program tersebut di Aula SMP Negeri 3 Singkawang, Rabu (24/7/2024). Acara ini turut dihadiri oleh Pj Wali Kota Singkawang Sumastro, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Asmadi, Kepala BPKAD, Kepala Dinas PUPR, dan Inspektur Kota Singkawang.
Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro, menyatakan bahwa keterlibatan empat sekolah ini dalam program tersebut adalah kebanggaan besar bagi Kota Singkawang. “Kepala sekolah dan guru yang terpilih harus memanfaatkan kesempatan ini untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan mereka serta membangun jaringan internasional yang lebih luas,” kata Sumastro.
Sumastro juga menegaskan pentingnya mempersiapkan kunjungan balasan dari salah satu sekolah di Australia yang dijadwalkan pada awal Agustus mendatang. Ia meminta agar sekolah yang akan menerima kunjungan tersebut dapat menyusun acara yang menarik dan menyambut tamu dengan baik. “Kalau perlu, kita bentuk paduan suara untuk menyanyikan lagu kebangsaan Australia supaya lebih berkesan,” tambahnya.
Selain itu, Sumastro juga mengingatkan para guru untuk selalu bersikap ramah dan penuh kasih sayang dalam proses belajar mengajar. “Agar anak-anak senang dengan sekolahnya, senang dengan gurunya, dan menikmati pelajarannya,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Singkawang, Asmadi, menjelaskan bahwa kegiatan pembinaan ini bertujuan untuk monitoring dan pembinaan langsung kepada kepala sekolah dan guru. “Program kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan di Kota Singkawang,” kata Asmadi.
Asmadi juga berbagi pengalamannya mengenai sistem pendidikan di Australia, yang menekankan pada lingkungan yang sehat dan pembentukan karakter belajar mandiri serta pengembangan praktik. Ia berharap beberapa hal baik dari sistem pendidikan di Australia dapat diterapkan di sekolah-sekolah di Singkawang.
“Kami akan mencoba menerapkan ketersediaan air bersih siap minum di sekolah dan menciptakan lingkungan sekolah yang asri, sehat, dan menyenangkan,” tutup Asmadi.
Dengan adanya program Australia-Indonesia Bridge School Partnership ini, diharapkan kualitas pendidikan di Kota Singkawang semakin meningkat dan mampu bersaing di kancah internasional.
 sekolah di Singkawang tergabung dalam program tersebut){kind=link}