21 November 2024
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeDaerahPontianakAksi Sok Jagoan Pada Kongres HMI di Pontianak Karena Fasilitas Ancam Aksi...

Aksi Sok Jagoan Pada Kongres HMI di Pontianak Karena Fasilitas Ancam Aksi Besar-besaran

Pontianak (Kalbar Sepekan) – Aksi sok jagoan dari rombongan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat melakukan blokade dan rusuh, protes fasilitas yang disediakan oleh penitia Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-XXXII di Asrama Haji, Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (24/11/2023).

Sejumlah rombongan dari Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat di Asrama Haji, Jalan Letnan Jendral Sutoyo, Pontianak pada Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-XXXII yang tiba di tempat peristirahatan yang telah disediakan oleh panitia alhasil rusuh protes fasilitas yang disediakan untuk penginapan mereka.

Aksi protes tersebut diketahui karena romobongan yang tidak terima dengan fasilitas untuk beristirahat yang disiapkan oleh panitia, mereka menilai bahwa fasilitas tersebut tidak layak pakai.

“Panitia Kongres tidak menyediakan tempat yang layak bagi kami, maka jangan salahkan kami saat tiba di Kalbar (Kalimantan Barat) melakukan aksi yang besar-besaran,” ujar mahasiswa HMI yang melakukan orasi.

Kemudian terjadi rusuh beberapa menit karena cekcok dengan sejumlah warga lokal Kalbar dan sontak langsung dipisahkan oleh warga lainnya.

Dengan terjadinya kejadian tersebut aparat sempat berapa waktu melakukan blokade di sepanjang jalan Letnan Jendral Sutoyo oleh karena anggota HMI ini memenuhi jalan dan melakukan aksi protes juga menolak masuk kehalaman Asrama Haji.

Padahal dihalaman Asrama Haji, pihak panitia sebelumnya telah menyediakn tenda-tenda penampungan berukuran besar, tolilet darurat juga beberapa tangki mobil air berih.

Waka Polda Kalbar, Brigjen Pol Roma Hutajulu, menduga kejadian kerusuhan berawal dari rasa lelah rombongan HMI dengan perjalanan jauh ke Pontianak.

“Pihak kepolisian dan panitia sudah menyiapkan fasilitas, namun karena situasinya pas musim hujan dan adek-adek dari HMI sudah khususnya dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, ini sudah melakukan perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan, tadi (fasilitasnya) ada sedikit basah dan sebagainya,” ungkap Hutajulu.

Untuk menanggapi aksi protes yang disampaikan oleh rombongan HMI, Hutajulu mengungkapkan saat ini pemerintah daerah tengah berusaha menyiapkan beberapa fasiltas tambahan yang diminta para rombongan HMI dari Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat ini.

“Pemerintah daerah memfasilitasi juga beberapa kebutuhan yang akan mereka mintakan, ini lagi usahakan kasur-kasur. Kami tetap akan melayani apa yang menjadi kebutuhan adik-adik HMI,” ungkap Hutajulu.

Hingga saat ini melalui media sosial tim Kalbar Sepekan kerusuhan tersebut telah mereda dan pada Sabtu, (25/11/2023) kembali lagi rombongan mahasiswa di Asrama Haji berulah kembali menghancurkan makanan dengan cara diinjak-injak makanan yang telah disiapkan dan diantar ke Asrama Haji oleh aparat kepolisian. Beberapa tokoh masyarakat di Kalimantan Barat mengecam aksi tersebut apabila terjadi kembali.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Iklan Kami -spot_img

Most Popular