Singkawang (Kalbar Sepekan) – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Singkawang menggelar kegiatan Literasi Digital dengan tema “Cegah Hoaks Menjelang Pilkada 2024” pada Kamis (26/9/2024) di Basement Kantor Wali Kota Singkawang. Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi tentang pentingnya perempuan memiliki kemampuan dalam menyaring informasi, terutama menjelang Pilkada 2024.
Acara yang dihadiri oleh para anggota DWP ini menghadirkan narasumber dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), khususnya Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP). Mereka memberikan panduan mengenai bagaimana bersikap kritis dalam menghadapi arus informasi yang kerap kali rentan terhadap berita bohong (hoaks), terutama di masa kampanye.
Peran Penting Perempuan dalam Mencegah Hoaks
Pj Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Aulia Candra, dalam sambutannya menegaskan pentingnya keterlibatan perempuan dalam upaya menangkal penyebaran hoaks. Menurutnya, Singkawang sebagai kota multietnis kerap menjadi target isu negatif oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, terutama di media sosial.
“Kota Singkawang dengan keberagaman suku, agama, dan etnis sering kali dijadikan sasaran isu negatif yang disebarkan di media sosial. Oleh karena itu, kaum perempuan harus berperan aktif untuk memberikan edukasi yang benar kepada masyarakat,” ujar Aulia Candra.
Ia menambahkan, dalam era digital saat ini, perempuan dituntut untuk cerdas dalam menggunakan internet dan bijak dalam menerima serta membagikan informasi. Literasi digital menjadi kunci utama dalam menangkal hoaks yang berpotensi memecah belah masyarakat.
Menjadi Agen Perubahan Melalui Literasi Digital
Tidak hanya itu, Aulia Candra juga menyampaikan bahwa perempuan, sebagai pendidik pertama bagi anak-anak, memiliki peran strategis dalam membentuk generasi yang cerdas digital. Melalui kegiatan ini, diharapkan perempuan di Kota Singkawang mampu menjadi agen perubahan, memberikan pemahaman yang benar kepada orang-orang di sekitar mereka, dan menyebarkan informasi yang akurat.
“Kita semua harus bijak dalam menggunakan media sosial. Melalui literasi digital ini, perempuan Singkawang diharapkan dapat lebih berhati-hati dalam bermedia sosial dan bisa menjadi agen perubahan di masyarakat,” tambahnya.
Pentingnya Partisipasi dalam Pilkada
Selain memberikan edukasi tentang literasi digital, Aulia Candra juga mengingatkan pentingnya partisipasi aktif perempuan dalam Pilkada 2024. Ia berharap semua pihak bisa berperan dalam menjaga kelancaran proses demokrasi, dengan tidak hanya terhindar dari hoaks tetapi juga memberikan hak pilih dengan bijak.
“Suara kita sangat menentukan masa depan Singkawang. Mari bersama kita ciptakan Pilkada yang damai, adil, dan bebas dari pelanggaran,” tutupnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya DWP Singkawang dalam mendorong peningkatan kesadaran digital di kalangan perempuan, khususnya menjelang Pilkada 2024, guna menciptakan masyarakat yang cerdas dalam menyaring informasi serta menjaga keharmonisan di tengah keberagaman masyarakat Singkawang.
