Singkawang (Kalbar Sepekan) – Rumah Sakit Santo Vincentius Singkawang terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan meresmikan Gedung Charity pada Kamis, 1 Agustus 2024. Peresmian gedung baru ini dilakukan oleh Penjabat Wali Kota Singkawang, Sumastro, bersama Uskup Agung Pontianak, Suster Provinsial SFIC, dan Direktur RS Santo Vincentius Singkawang.
Dalam sambutannya, Sumastro mengucapkan selamat atas diresmikannya gedung baru tersebut. Ia menekankan pentingnya semangat pengabdian kemanusiaan, terutama di bidang kesehatan. “Saya atas nama Pemerintah Kota dan masyarakat Singkawang mengucapkan selamat atas peresmian Gedung Charity. Ini adalah hasil kerja keras dari segenap jajaran yayasan Vincentius yang terus bersemangat dalam pengabdian kemanusiaan,” ujarnya.
Gedung Charity ini menawarkan berbagai fasilitas kesehatan, termasuk Ruang Intensif Care, Poli Kebidanan, Poli Anak, Rehabilitasi Medis, serta Poli Imunisasi dan KB di lantai dasar. Lantai satu memiliki Bangsal Kebidanan dan Kandungan, Ruang Bersalin, Ruang Tindakan Kebidanan, dan Ruang Perinatologi. Lantai dua menampung Bangsal Anak, sementara lantai tiga terdiri dari Bangsal kelas VIP dan VVIP. Hingga kini, RS Santo Vincentius memiliki 164 tempat tidur dan fasilitas penunjang seperti Radiologi, Farmasi, Laboratorium, Kamar Operasi, serta Dialisis dan Endoskopi.
Sumastro menambahkan bahwa dengan status Universal Health Coverage (UHC) yang diperoleh Kota Singkawang sejak awal 2023, diharapkan adanya sinergi yang memudahkan masyarakat dalam proses layanan kesehatan, termasuk rujukan ke RS Santo Vincentius.
“Dengan kebijakan UHC, kami berharap adanya sinergi yang memudahkan masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan,” tambahnya.
Direktur Utama RS Santo Vincentius, dr. Nurtanti Indriyani, mengungkapkan bahwa pembangunan Gedung Charity memakan waktu 16 bulan, dimulai dari September 2022 hingga Desember 2023. Meski begitu, tantangan masih ada, terutama dalam pemenuhan alat kesehatan dan tenaga medis berkualitas.
“Pemenuhan akan dilakukan secara bertahap mengingat keterbatasan finansial. RS Vincentius tidak bisa bekerja sendiri, jadi terima kasih kepada semua pihak terkait, Pemerintah Kota Singkawang, dan para donatur yang telah mendukung,” jelas Nurtanti.
Dengan peresmian Gedung Charity ini, diharapkan pelayanan kesehatan di RS Santo Vincentius semakin meningkat, mendukung peningkatan usia harapan hidup dan menurunkan tingkat kesakitan masyarakat Singkawang. “Kami berharap RS Santo Vincentius terus eksis melayani masyarakat dengan sepenuh hati, cinta, dan kasih,” pungkas Sumastro.