Singkawang (Kalbar Sepekan) – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan ke Kawasan Pusaka dan Tugu Nol Kilometer di Kota Singkawang, Rabu (12/2/2025), setelah menghadiri Festival Cap Go Meh. Kunjungan ini menjadi bagian dari agenda Wapres dalam meninjau pengembangan kawasan yang dirancang sebagai destinasi budaya dan modernitas yang estetis serta fungsional.
Kawasan Pusaka Kota Singkawang mulai direvitalisasi sejak 18 Juni 2024 dan direncanakan selesai pada 31 Desember 2024. Penataan mencakup Tugu Nol Kilometer, pedestrian artistik, serta fasilitas umum seperti Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera), yang diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan dan meningkatkan sektor perekonomian masyarakat.
Setibanya di kawasan tersebut, Wapres Gibran bersama Ibu Selvi Gibran disambut hangat oleh masyarakat yang telah menunggu. Turut mendampingi dalam kunjungan ini, Pj Gubernur Kalimantan Barat Harisson, Pj Wali Kota Singkawang Sumastro, serta Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Barat, Yoza Habibie.
Dalam sambutannya, Wapres Gibran menekankan pentingnya keberlanjutan dalam pembangunan kawasan ini. Menurutnya, revitalisasi tidak hanya bertujuan untuk mempercantik Kota Singkawang, tetapi juga untuk meningkatkan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.
“Kawasan ini harus menjadi simbol kemajuan Singkawang, bukan hanya indah secara visual tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi warga. Saya berharap landmark ini dapat menjaga nilai kearifan lokal, menjadi pusat kreativitas, serta mendukung pertumbuhan UMKM di daerah ini,” ujar Gibran.
Selain meninjau proyek revitalisasi, Wapres Gibran juga membagikan paket alat tulis kepada anak-anak dan tas bayi thermal kepada masyarakat yang hadir sebagai bentuk dukungan kepada warga. Kehadirannya pun semakin menambah semangat masyarakat yang ingin melihat langsung perkembangan kawasan yang sedang ditata ulang tersebut.
Usai agenda peninjauan, Wapres Gibran beserta rombongan kembali ke Bandara Singkawang untuk melanjutkan perjalanan dinas ke Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Kunjungan ini menjadi momen penting dalam upaya meningkatkan potensi wisata Singkawang serta memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal (ChD).
